Untuk apa berharap agar tulisan ini dibaca banyak orang? Untuk apa berharap seperti itu? tidak ada gunanya. Yang ada malah menghasilkan karya-karya yang berada dibawah naungan tidak keikhlasan.

Untuk apa menulis agar dilihat orang? Tak, tak perlu semua tahu bagaimana tulisan mu. Itu pun kalau tulisanmu bagus. kalau tulisannya jelek? bersyukurlah karena tidak banyak orang yang kasihan mendapati tulisanmu yang jelek.

Tidak ada. tidak ada yang akan kamu dapatkan ketika menulis. semua itu percuma. jari-jemari yang kamu ketik. Niat dan tekad kuat yang kamu kumpulkan setiap hari untuk menulis. Ide yang senantiasa Engkau dapati dikala pagi. Semua itu percuma kalau hanya agar tulisan ini dibaca banyak orang.

Dibaca banyak orang kita senang. sedikit yang baca kita pun sedih. Terus apa hubungannya?

Tetaplah menulis. biar bagaimanapun menulislah. bukan karena imbalan. tapi karena kesungguhan hati. keinginan untuk berbagi. keinginan tuk ikut andil menjadi roda penggerak kehidupan yang lebih baik. jangan pernah putus asa. Bukanlah tulisannya yang jelek. tapi semua itu tergantung dari niat penulisnya. kalau niatnya baik maka menulislah. dan dirimu akan mendapatkan manfaatnya. Apabila niatnya buruk maka menulislah. dan dirimu akan mendapatkan akibatnya.

Tetaplah menulis. Semoga dengan karya mu. dapat menginspirasi jutaan orang. Aamiin